Jumat, 30 Desember 2011

catatan penghujung

akhir tahun punya cerita, beberapa tetangga berkeluh kesah karena para suami pulang sangat malam, ada yang baru nyampe rumah pukul 12 malam bahkan ada yang pukul 2 dini hari baru nyampe rumah.

suami saya punya cerita lain, walaupun tidak pulang terlalu larut alhamdulillah jam 9 sudah nyampe rumah tapi akhir tahun ini dipusingkan dengan diharuskannya bikin laporan keuangan fiktip dari kegiatan yang telah belum dilaksanakan, ada dana dari pemerintah yang cair baru 1 minggu tapi kegiatan yang harus dilaporkan adalah kegiatan 3 bulan yang lalu, apa yang mau dilaporkan?akhirnya rekan-rekan suami membuat laporan kegiatan fiktip asal dana cair, dan tentu sebagai bendahara yang harus menanda tangani pencairan dana suamiku sangat tidak setuju karena kegiatan tersebut tidak pernah terjadi alias tidak pernah dilaksanakan.

celah-celah korupsi bisa terjadi dimana-mana di tingkat instansi pemerintah terkecil pun bisa.

Bagaimana negeri ini tidak terjadi korupsi dan manipulasi bila pemerintah mencairkan dana untuk kegiatan 3 bulan lalu sedangkan dana baru  cair sepekan sebelum akhir tahun.

 ada juga  cerita tetangga yang adiknya belum kerja-kerja lagi setelah di "rumahkan"dan sangat setengah  memaksa agar suamiku memberi adiknya pekerjaan.

Saya?sibuk dengan laporan akhir tahun juga walau tak dikantor, membina cilik-cilik yang lucu-lucu, para ibu yang ingin memperbaiki diri, juga merapikan data-data untuk setahun kedepan yang musti dipresentasikan sepekan lagi, sibuk email dan sms sana sini. Juga mulai cari sekolah buat si kakak dimana 6 bulan lagi masuk SD, mmm zaman kiwari untuk masuk sekolah yang plus mesti jauh-jauh bulan kalau tidak mau ditolak karena over quota atau rela hanya menjadi cadangan bila ada anak yang mengundurkan diri...tidak mudah ternyata.

renungan akhir tahun yang penuh kesyukuran dan  keprihatinan, esok harus lebih baik.

waktu adalah umur, umur bagai argo taxi yang akan terus berjalan bila taxi tak kita berhentikan. apakah selama argo itu berjalan kita akan berbuat untuk tabungan syurga atau tabungan neraka?kitalah yang memilih...adapun yang memberhentikan argo umur adalah Sang Pemilik umur, ALLAH SWT ---sebuah nasehat buat diri sendiri---

sahabat...selamat berkarya






4 komentar:

  1. Wah sibuk banget ya.
    Tetep semangat mbak ^^

    BalasHapus
  2. Semoga makin baik dari hari kehari dek ;)

    #Iya lagi banyak banget kontes, secara ingin bisa menyandang status pendekar kontes, hikksss... idak oy, ini dalm rangka nulis dan nulis. Menang kalah bukan yang utama, yang penting hadiahnya, huaaaa...

    BalasHapus
  3. Muhasabah hari ini untuk esok yang lebih baik :)

    BalasHapus

terima kasih sudah berkunjung, semoga indah dikenang dan bermanfaat :) salam